Tragedi Konser di Bandung




Video ini saya cuplik dari laporan berita ANTV tadi pagi. Rest in peace!

Bandung (ANTARA News) - Sedikitnya 10 remaja dilaporkan tewas dan beberapa lainnya luka-luka saat menyaksikan konser musik grup band beraliran "punk" yang digelar di gedung Asia Afrika Cultural Center (AACC) Jalan Braga, Kota Bandung, Sabtu (9/2) malam.

Informasi yang dihimpun ANTARA News hingga Minggu (10/2) dini hari menyebutkan, seluruh korban tewas dilarikan ke Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung, sedangkan korban luka-luka dibawa ke RS Immanuel Bandung.

Adapun korban tewas yang sudah teridentifikasi, yakni Agung Fauzi Pratama (17) warga Bojong Loa Bandung, M Yusup Ferdian (18) Kiaracondong Bandung, Dicky Zaelani Sidik (20) Cimahi, Ahmad Wahyu warga Astana Anyar Bandung, Dodi, Kristian dan Novi Fibriani (16) warga Babakan Tarogong, Bandung.

Sedangkan korban luka yang hingga kini masih dirawat di rumah sakit, yakni Topan Putra Pratama (14) Warga Katapang Bandung, Faisal (14) warga Andir Bandung, dan Adit (15) warga Cibiru Bandung.

Kapolwiltabes Bandung Kombes Pol Bambang Suparsono yang dikomfirmasi membenarkan peristiwa tersebut, bahkan pihaknya kini tengah memeriksa sedikitnya 15 orang panitia konser musik aliran `punk` tersebut.

"Sejumlah panitia dari Enk Ink Enk Enterprise kita amankan untuk dimintai keterangan terkait dengan insiden tersebut," katanya.

Komentar

  1. Agam Fatchurrochman10 Februari 2008 pukul 07.04

    turut berduka. semoga tidak menyurutkan semangat bermusik di bandung

    BalasHapus
  2. Mahdesi Iskandar10 Februari 2008 pukul 08.21

    turut berduka... moga2 bisa jadi pelajaran bagi kita semua...

    BalasHapus
  3. Indah dan Iwan Esjepe10 Februari 2008 pukul 09.47

    Turut prihatin... dan bela sungkawa.

    BalasHapus
  4. fanani 33310 Februari 2008 pukul 10.22

    turut prihatin dan berduka...
    tapi knapa tadi ada adegan yang dirawat di RS kakinya page gips ya???
    sepertinya chaos banget konsernya?

    BalasHapus
  5. chiara deserina10 Februari 2008 pukul 10.38

    aduuuhh...innalillahi wainaillaihi ro'jiun.......

    BalasHapus
  6. Adyth adsfgdafgjdgj10 Februari 2008 pukul 10.55

    turut berduka...


    kok lagu backgroundnya apakah aku ada dimars gitu yah? *STFU,bener2 gak penting*

    BalasHapus
  7. heri .10 Februari 2008 pukul 11.16

    turut berduka cita...
    tapi denger-denger yg meninggal gara-gara minum alkohol campur spirtus yg di bagiin sama panitia
    wen...ngga ada kronologi detail nya nih ?

    BalasHapus
  8. Reza Ndut10 Februari 2008 pukul 11.33

    iya neh.. gw dikasih tau bokap sii.. katanya meninggalnya gara2 minuman aneh itu..

    BalasHapus
  9. Arfani Arfani10 Februari 2008 pukul 13.42

    turut berduka

    BalasHapus
  10. Oxalis 41010 Februari 2008 pukul 13.45

    turut berduka cita..

    BalasHapus
  11. DiaZ KillaZ10 Februari 2008 pukul 23.01

    Gw dapet konfirmasi langsung dari drummer BESIDE...katanya panitia cuma bagi2 in beer aja....hmm...

    BalasHapus
  12. dusta lelaki10 Februari 2008 pukul 23.44

    turut berduka cita...semoga tenang disana kawan...

    BalasHapus
  13. YOyO Begog11 Februari 2008 pukul 16.16

    walah,.. turut berduka cita buat punker bandung ! ngeri banget

    BalasHapus
  14. SAMPLERVIOLENCE //11 Februari 2008 pukul 23.30

    turut berdukacita yang mendalam dan turut prihatin atas musibah yang terjadi..Cerita pendek Tragedi Berdarah konser musik Beside oleh Eben dapat menjadikan narasumber yang valid, thx buat Eben..tetep semangat buat temen2x bands dan organizer di tanah air..thx juga bang wendy!

    BalasHapus
  15. r3nk4 rane13 Februari 2008 pukul 10.38

    turut berduka cita atas kepergian mereka semoga diberi tempat yang layak di sisi Nya amin

    BalasHapus
  16. Suryaputra as LeftDecay13 Februari 2008 pukul 16.11

    Menurut saya, 2 pihak yang harus disalahkan ...
    1. PANITIA ... sebagai penyelenggara mereka harusnya mempersiapkan diri untuk menghadapi segala kemungkinan yang terjadi ... dan kalo benar mereka menjual tiket lebih dari kapasitas gedung, artinya mereka SANGAT tidak bertanggung jawab dan sangat patut disalahkan
    2. PENONTON TANPA TIKET ... yang dengan sangat bodoh dan arogannya berusaha menerobos masuk dengan merobohkan gerbang utama. Kalo emang pencita musik beneran, bayar dong harga tiket, acara yang dibuat kan membutuhkan dana, kok maunya gratisan. NORAK! Dan kalo pun harga tiket yang Rp. 10.000 itu terasa mahal dan tidak terjangkau, ya jangan bikin kerusuhan dong dan menyebabkan teman2 yang sudah membayar untuk menonton konser menjadi tidak nyaman ... dan bahkan MATI SIA SIA!

    As far as APARAT goes ... bukankah kita seharusnya sudah lebih dewasa dan pintar untuk TAHU dan MENGERTI bahwa yang namanya APARAT itu tidak bisa diandalkan?! Jadi percuma juga disalah-salahkan karena mereka nggak akan pernah belajar apa2!

    Saya hanya berharap bahwa para EO dan Pencinta Musik bisa mengambil pelajaran dari kejadian yang harganya sangat mahal ini!

    ROCK memang keras ... tapi bukan berarti urakan dan nggak tau aturan/etika ... apa bedanya kita sama APARAT kalo begini?!

    Peace for all

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

IKJ: SCHOOL OF ROCK [Editor's Cut]

Gambar
     Institut Kesenian Jakarta adalah kampus yang banyak mencetak “gembel naik kelas.” Gembel-gembel yang kemudian sukses menjadi rockstars . Naif, Clubeighties, The Upstairs, The Adams, Rumahsakit hingga White Shoes & The Couples Company adalah beberapa di antaranya. Siapa sangka band-band tersebut awalnya ngeband karena iseng-iseng belaka? Oleh Wendi Putranto Foto Oleh Timur Angin “Tahun ini udah tiga kali kami reuni. Mudah-mudahan ini benar-benar reuni kami yang terakhir dan tidak ada reuni lagi di masa depan,” ujar Andri, vokalis Rumahsakit dengan nada datar seraya menurunkan stand mikropon yang terlihat agak ketinggian bagi dirinya. Para penonton yang mayoritas mahasiswa Institut Kesenian Jakarta [IKJ] hanya tersenyum saja mendengar ucapannya. “Sebelum ada Rumahsakit, musik di IKJ cuma Rolling Stones, The Doors dan Bob Marley,” puji Ricky MH Malau dan Jimi Multhazam usai Rumahsakit manggung. Dua orang berkarakter keras tersebut malam itu menjadi MC bagi acara Nostalgia di Pl
Baca selengkapnya

LED ZEPPELIN Reunion 2007: The Full Report From David Fricke

Gambar
         Mazur/Getty           John Paul Jones, Robert Plant, Jason Bonham, Jimmy Page (Photo: Ross Halfin) LED ZEPPELIN Reunion 2007: The Full Report From David Fricke By DAVID FRICKE (Rolling Stone USA )   Posted Dec 11, 2007 9:19 AM For the second encore of their first, full concert in twenty-seven years, at London 's 02 arena last night, Led Zeppelin tore into "Rock and Roll," from their untitled fourth album, with a joyful vengeance. As drummer Jason Bonham hammered with the ghostly precision and ferocity of his late father, guitarist Jimmy Page fired dirty chunks of Chuck Berry and bassist John Paul Jones kept iron time with familiar reserve, singer Robert Plant sang the most obvious words of the night: "Been a long time since I rock and rolled." Overhead, images of a much younger Zeppelin, in concert during the early and mid-Seventies, flashed on a huge digital-video screen. In those films, Led Zeppelin were the biggest, loudest and m
Baca selengkapnya