A Fair Listen To METALLICA's New Album 'Death Magnetic'

After regrettably bought Load 12 years a go and blasphemically cursing St. Anger 5 years a go, Wenz Rawk gives a fair listen to Rick Rubin's produced-METALLICA's New Album Death Magnetic and it was:

(a) Sucks  (b) Mediocre  (c) Excellent

And the right answer is:
(b) Mediocre

Sorry Jaymz, Lars, Kirk, Bob...
and, oh yeah, Rick...

Komentar

  1. pelacur korporat4 September 2008 pukul 09.07

    i heard the album, too...and yes, it has leaked.

    tapi ntar aja deh nulisnya..hahaha

    BalasHapus
  2. dedidude dedidude4 September 2008 pukul 11.34

    ahh kasih pertanyaan B/S ajalah wenz

    BalasHapus
  3. adib adib4 September 2008 pukul 12.11

    (c) Excellent!

    BalasHapus
  4. Adyth adsfgdafgjdgj4 September 2008 pukul 12.52

    (b) Mediocre

    BalasHapus
  5. glasgowmegasnake glasgow mega snake4 September 2008 pukul 13.33

    waduh blum denger

    BalasHapus
  6. dhika alexander4 September 2008 pukul 13.52

    (b) Mediocre

    BalasHapus
  7. Antruefunk Yeah4 September 2008 pukul 14.10

    (d) belon dapet dan gasabar

    link?

    BalasHapus
  8. Angga Bangun Subur4 September 2008 pukul 14.24

    (b) Mediocore saja ah, abisnya di gembor-gemborin setara ama Master of Puppets sih hihii..

    *dapet leaknya tapi beberapa lagu kualitas filenya masih jelek, nunggu yg aslinya aja huhuy..*

    BalasHapus
  9. edy 'khemod' susanto4 September 2008 pukul 14.41

    gua baru denger the day thar never comes...and i think it mediocre, menuju sucks. idenya bole lah, komposisi dr pelan ke kenceng belakangnya. tp jauh kalo dibandingin ama one dll. paling ngga lagu2 yg dulu itu enak didenger. kata gua ini ngga...

    high expectation sih...

    BalasHapus
  10. wenz rawk4 September 2008 pukul 17.56

    Wah, satu lagu mah kagak adil bilang albumnya mediocre, Mod. Harus denger full album. "The Day..." mah menurut gue singel paling jelek yang pernah dirilis sama Metallica sepanjang karir mereka (yup, singel St. Anger kayaknya masih lebih bagus). Lagu yang panjang tapi banyak bagian kagak penting, mubazir. Dengan break solo dan spontanitas speed tempo yang mirip band lagi ngejam bikin lagu. Aransemennya juga kayak belom beres gitu dengan ending lagu yang kagak jelas. Nggak ada rif yang memorable juga dari single ini. Jelek!

    BalasHapus
  11. wenz rawk4 September 2008 pukul 18.00

    Setuju! Not even close :-)

    BalasHapus
  12. wenz rawk4 September 2008 pukul 18.11

    Yah, bersabar sampe tgl 12 Sept aja, To hehehe

    BalasHapus
  13. cesc wiryawan4 September 2008 pukul 18.13

    saya pilih A.
    Andaikan Cliff masih ada, apa mungkin musik mereka seperti ini?

    BalasHapus
  14. wenz rawk4 September 2008 pukul 20.24

    wah, pake sistem pendidikan orba lu, ded hehehe...

    BalasHapus
  15. edy 'khemod' susanto4 September 2008 pukul 20.58

    damn, di rapidshare ada linknya, pas di DL, kosong taunya. daaammnnn...

    BalasHapus
  16. wenz rawk4 September 2008 pukul 22.00

    Mungkin aja karena Metallica yang punya Lars Ulrich ;-)

    BalasHapus
  17. wenz rawk4 September 2008 pukul 22.01

    Yah, sabar aja, Mod. Seminggu lagi doang :p

    BalasHapus
  18. glam goddess5 September 2008 pukul 22.22

    bagi-bagi donk ke bawah aaah... tante tunggu yah :D

    BalasHapus
  19. tokong andi6 September 2008 pukul 15.16

    lagunya yang ini ya??

    http://ken150376.multiply.com/music/item/44/Metallica_New_Single_from_Album_Death_Magnetic_2_songs

    BalasHapus
  20. uri putra7 September 2008 pukul 01.53

    gw kecewa ama death magnetic :
    (a)sucks
    materinya kurang lebih kayak gabungan st anger dan black album!

    :(

    BalasHapus
  21. denny sakrie8 September 2008 pukul 15.49

    belum sempat denger

    BalasHapus
  22. we are not collective9 September 2008 pukul 14.08

    Yess..Agree!!
    (ardy chmbrs)

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

IKJ: SCHOOL OF ROCK [Editor's Cut]

Gambar
     Institut Kesenian Jakarta adalah kampus yang banyak mencetak “gembel naik kelas.” Gembel-gembel yang kemudian sukses menjadi rockstars . Naif, Clubeighties, The Upstairs, The Adams, Rumahsakit hingga White Shoes & The Couples Company adalah beberapa di antaranya. Siapa sangka band-band tersebut awalnya ngeband karena iseng-iseng belaka? Oleh Wendi Putranto Foto Oleh Timur Angin “Tahun ini udah tiga kali kami reuni. Mudah-mudahan ini benar-benar reuni kami yang terakhir dan tidak ada reuni lagi di masa depan,” ujar Andri, vokalis Rumahsakit dengan nada datar seraya menurunkan stand mikropon yang terlihat agak ketinggian bagi dirinya. Para penonton yang mayoritas mahasiswa Institut Kesenian Jakarta [IKJ] hanya tersenyum saja mendengar ucapannya. “Sebelum ada Rumahsakit, musik di IKJ cuma Rolling Stones, The Doors dan Bob Marley,” puji Ricky MH Malau dan Jimi Multhazam usai Rumahsakit manggung. Dua orang berkarakter keras tersebut malam itu menjadi MC bagi acara Nostalgia di Pl
Baca selengkapnya

LED ZEPPELIN Reunion 2007: The Full Report From David Fricke

Gambar
         Mazur/Getty           John Paul Jones, Robert Plant, Jason Bonham, Jimmy Page (Photo: Ross Halfin) LED ZEPPELIN Reunion 2007: The Full Report From David Fricke By DAVID FRICKE (Rolling Stone USA )   Posted Dec 11, 2007 9:19 AM For the second encore of their first, full concert in twenty-seven years, at London 's 02 arena last night, Led Zeppelin tore into "Rock and Roll," from their untitled fourth album, with a joyful vengeance. As drummer Jason Bonham hammered with the ghostly precision and ferocity of his late father, guitarist Jimmy Page fired dirty chunks of Chuck Berry and bassist John Paul Jones kept iron time with familiar reserve, singer Robert Plant sang the most obvious words of the night: "Been a long time since I rock and rolled." Overhead, images of a much younger Zeppelin, in concert during the early and mid-Seventies, flashed on a huge digital-video screen. In those films, Led Zeppelin were the biggest, loudest and m
Baca selengkapnya